Janganlah
engkau pergi kian ke mari menyebarkan fitnah di antara orang-orang sebangsamu;
janganlah engkau mengancam hidup sesamamu manusia; Akulah TUHAN.
Imamat 19:16
Ada sebuah fabel ( kisah
binatang ) dari bangsa Persia
tentang seekor ayam betina, seekor tikus dan seekor kelinci yang hidup bersama di
sebuah rumah kecil. Mereka hidup bahagia dan puas karena mereka saling membagi
perkerjaan. Kelinci memasak makanan, Ayam mencari kayu bakar di hutan, Tikus
mencari air dari sungai kecil. Masing-masing melakukan tugasnya dengan setia
dan puas.
Tetapi suatu
hari ketika ayam itu sedang pergi ke hutan mencari kayu bakar, seekor burung
gagak yang suka mencampuri urusan bertanya kepadanya apa yang sedang dia
kerjakan, ayam memberitahu kalau sedang
mencari kayu bakar, gagak itu menfitnah ayam betina bahwa pekerjaannya paling
berat dan bahwa kelinci dan tikus memanfaatkannya. Meskipun ayam mencoba
menepis kata-kata fitnah itu, namun kata-kata itu menghantui pikirannya. Ketika
sampai dirumah dengan beban kayu bakar dipunggungnya, dia berkotek, “ Ternyata
saya melakukan tugas yang paling berat. Kita harus tukar pekerjaan “
Kita tahu saat
rasa ketidakpuasan itu cepat sekali menyebar. Dengan segera kelinci dan tikus
pun merasakan bahwa pekerjaan merekalah yang paling berat. Mereka setuju
bertukar pekerjaan : tikus memasak, kelinci mencari kayu bakar, dan ayam
mencari air.
Ketika kelinci melompat-lompat ke hutan mencari
kayu , seekor rubah membuntuti, menerkam dan memakannya, ayam sedang mengambil
air dengan ember tetapi arus air begitu kuat menariknya sehingga tenggelam,
tikus sedang duduk ditepi panci sop, kehilangan keseimbangan dan jatuh.
Itulah kisah fitnah yang bukan hanya
kehilangan kebahagiaan tetapi juga nyawa mereka.Janganlah mudah termakan fitnah, apalagi membuat dan menyebar fitnah
Jesus is Lord
kunjungi //rdhkrikhoff.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar